Sunday, February 17, 2019

BPN MENYEBUTKAN PRABOWO AKAN BAWA CATATAN DEBAT, BUKAN SONTEKAN

BPN MENYEBUTKAN PRABOWO AKAN BAWA CATATAN DEBAT, BUKAN SONTEKAN




CANDUQQ- Sudirman Said mengatakan Prabowo Subianto akan membawa kertas  yang berisi catatan data saat debat capres kedua yang akan digelar pada Minggu (17/2) malam. Namun, Sudirman tidak setuju jika kertas itu disebut sontekan.

"Ya, statistik detail. Siapa tahu diperlukan, ya. Itu perlulah," tutur Direktur Materi Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) itu di Media Center BPN Prabowo - Sandi , Jalan Sriwijaya, Jakarta, Sabtu (16/2).

Sudirman menyatakan catatan yang akan dibawa Prabowo nanti berisi data-data terkait ekonomi, misalnya pertumbuhan ekonomi, data impor beras, dan impor BBM.

Data-data yang akan dibawa itu, menurut Sudirman, bisa diperoleh oleh siapapun dan tidak berisi hal-hal yang spesial.

"Nanti yang dinilai kan juga bukan datanya. Tetapi bagaimana membawakan dan menggunakan data itu," ucap Sudirman.

Agen Domino- Sudirman tidak sepakat jika kertas berisi data yang akan dibawa Prabowo nanti disebut sebagai sontekan. Menurutnya, ada perbedaan mendasar antara catatan dengan sontekan.

Dia menjelaskan bahwa sontekan adalah kertas berisi jawaban atas pertanyaan yang akan dihadapi.

Sementara itu catatan Prabowo berisi data-data yang belum tentu berguna karena bisa saja moderator memberi pertanyaan yang berbeda konteks dengan isi catatan Prabowo.

"Kalau sontekan kan...soalnya ini jawabannya ini. Itu sontekan. Itu kan catatan saja untuk jaga-jaga kalau diperlukan dan belum tentu diperlukan," tutur Sudirman.

Sudirman menilai membawa catatan saat bicara di depan khalayak publik adalah hal yang lumrah dan tidak perlu dipersoalkan. Sudirman juga mengaku sering membawa catatan saat bicara di depan umum.

"Itu standar public speaking saja. Saya juga bawa tuh kayak begitu-begitu. Tidak selalu digunakan. Kalau butuh, saya buka," kata Sudirman.

Debat capres kedua akan digelar di Hotel Sultan dengan mengusung tema sumber daya alam dan lingkungan hidup, pangan dan energi, serta infrastruktur. Hanya capres Jokowi dan Prabowo yang akan beradu gagasan pada debat, sementara cawapres tidak wajib hadir.

Debat akan berlangsung dalam enam segmen yaitu pemaparan visi-misi, pertanyaan panelis di segmen dua dan tiga, pertanyaan eksploratif menggunakan materi video di sesi empat, capres saling bertanya di sesi lima, dan pernyataan penutup di sesi terakhir.

No comments:

Post a Comment