Tuesday, February 26, 2019

MELAWAN SARRI, KEPA LANGSUNG DILARANG BERMAIN UNTUK CHELSEA

MELAWAN SARRI, KEPA LANGSUNG DILARANG BERMAIN UNTUK CHELSEA




CANDUQQ- Eks penyerang Chelsea Chris Sutton menyebut aksi Kepa Arrizabalaga menentang keputusan Maurizio Sarri memalukan dan ia mengatakan sang kiper harusnya dilarang untuk memperkuat The Blues lagi.

Ada peristiwa yang mengagetkan yang terjadi di final Carabao Cup antara Chelsea vs Manchester City di Stadion Wembley, Minggu (24/02). Jelang berakhirnya babak kedua waktu tambahan, Kepa sempat mengalami kram setelah menggagalkan peluang Sergio Aguero.

Setelah itu, Sarri berusaha untuk menariknya keluar lapangan. Ia ingin menggantikannya dengan Willy Caballero.

Namun di luar dugaan, Kepa ngotot bertahan di lapangan. Ia menentang perintah Sarri untuk digantikan dengan Caballero.

Pecat


Agen Domino- Kontan saja, hal itu sempat membuat Sarri uring-uringan di pinggir lapangan. Ulah kiper asal Spanyol itu ternyata juga membuat Sutton geram.

Ia mencela tindakan kiper termahal di dunia tersebut. Ia pun menyarankan pada Chelsea agar memecatnya saja ketimbang mendepak Sarri.

“Kepa seharusnya tidak pernah bermain untuk Chelsea lagi. Itu harus menjadi penampilan terakhirnya dengan jersey Chelsea. Ia memalukan. Saya belum pernah melihat yang seperti ini,” serunya kepada BBC Sport.

"Jika saya Sarri, saya akan berjalan. Anda tidak dapat diremehkan. Mengapa para pemain tidak menyeret Kepa keluar lapangan?"

“Kepa harus dipecat, bukannya Sarri," tegas Sutton.
Simpati Untuk Sarri




Sutton pun mengucapkan rasa simpatinya pada Sarri. Mengingat belakangan ini ia mendapat tekanan besar dari berbagai pihak. Ia pun yakin insiden itu akan merusak hubungan sang kiper dengan manajer asal Italia tersebut.

“Saya masih tidak percaya apa yang baru saja saya lihat. Bagaimana Kepa bermain untuk Chelsea lagi?"

"Bagaimana ia bisa bermain untuk Sarri lagi? Sesuatu harus terjadi. Ia harus pergi," ulangnya.

“Saya merasa ikut sedih untuk Sarri hari ini, toh dia berada di bawah tekanan. Bagaimana ia bisa melewati ini?"



No comments:

Post a Comment