Tuesday, April 2, 2019

Pijat mesum di hotel berbintang, pakai plus-plus Rp 1 juta

Merdeka.com - Massage alias pijat adalah salah satu layanan yang disediakan hotel berbintang untuk para tamunya. Dengan mengeluarkan sejumlah uang sesuai tarif yang dikenakan pihak hotel, para tamu dapat menikmati sensasi pijat dari para terapis.


Namun ternyata, sang terapis tak cuma melayani layanan pijat. Mereka juga menerima layanan plus-plus jika diminta oleh tamu. Memang tak semua terapis menerima plus-plus, tapi setidaknya ada dari mereka yang rela menukarkan tubuhnya dengan Rupiah.

Sebut saja A (25), salah seorang terapis di sebuah hotel bintang empat di Kota Semarang. Dia rela menjadi "teman tidur" tamu hotel tempatnya bekerja jika harga yang diajukan sang tamu sesuai. Menurutnya, layanan plus-plus bisa dilakukan jika sang tamu meminta layanan massage dilakukan di kamar tempatnya menginap, bukan di tempat spa dan massage yang sudah disediakan pihak hotel.

"Ya kalau di kamar tamunya kan private ya, jadi ya bisa. Karena kan kita ditugasin ke kamar tamu sama managemen untuk massage, jadi sambil laksanain tugas," kata A kepada merdeka.com, di hotel tempatnya bekerja, di Semarang, beberapa waktu lalu.

Dia mengaku tarif yang diajukan para terapis di hotel tempatnya bekerja kepada para tamu yang meminta layanan plus-plus sebesar Rp 1 juta. Jika sang tamu setuju, maka layanan plus-plus pun bisa dilakukan.

"Tapi ya gak tahu juga apa ada terapis yang turunin harga pas di kamar tamu. Yang jelas sih kesepakatan sesama terapis ya harganya Rp 1 juta," katanya.

Namun demikian, A mengaku tak selalu tamu yang meminta dipijat di kamarnya meminta layanan plus-plus. Banyak juga dari mereka yang memang benar-benar hanya mau dipijat saja.

"Gak semua juga. Ada yang baru sampai dari luar kota terus kecapean dan mau dipijat tapi sudah malas keluar dari kamar lagi, ya akhirnya telepon dan minta massage di kamarnya," katanya. [dan]



Source

No comments:

Post a Comment