Hashim Djojohadikusumo : Profil & Biodata

Posted by admin in Lokal, Pengusaha On May 17, 2014

Hashim Djojohadikusumo adalah seseorang yang lahir dari keluarga bangsawan. Karena dia adalah anak bungsu dari Profesor Dr Soemitro Djojohadikusumo arsitektur ekonomi di orde baru dan Dora Sigar. Hashim Djojohadikusumo juga merupakan salah satu cucu dari pendiri Bank Negara Indonesia pada tahun 1946, yaitu Margono Djojohadikusumo. Hashim Djojohadikusumo adik kandung Prabowo Subianto . Hashim Djojohadikusumo adalah alumnus universitas di Amerika Serikat di Pomona College, Claremont University, California, di jurusan ilmu politik dan ekonomi.

Peringkat 42 orang terkaya di Indonesia

Usia : 59 Tahun

Sumber Kekayaan : Minyak

Total Kekayaan : $700 M per November 2013

Residen : Indonesia

Awalnya Hashim Djojohadikusumo magang di sebuah bank investasi sebagai analis keuangan di Perancis, kemudian, ia mulai memasuki bisnisnya menjadi direktur di Indo Consult. Berkat perkembangan bisnis dan perusahaan Hashim Djojohadikusumo bergerak lebih cepat, akhirnya mulai mengakuisisi PT. Semen Cibinong melalui perusahaannya bernama PT. Tirta Mas. Lalu ia mulai berinvestasi di Bank Kredit Asia dan Bank Niaga, sampai benar-benar menjadi konglomerasi. krisis keuangan Sejak tahun 1998, Hasyim akhirnya menetap di Inggris selama 9 tahun untuk mempelajari dunia bisnis. Dan pada saat itu, perusahaan bergerak maju dan menyebar kemana-mana. Dan karena keberhasilannya dalam membangun bisnisnya di Inggris, Hashim Djojohadikusumo akhirnya kembali ke Indonesia untuk menyelamatkan perusahaan Prabowo, Kiani Kertas. Karena pada saat itu perusahaan memiliki utang sebanyak $ 1,9 triliun. Sampai akhirnya sekarang perusahaan Prabowo yakni Kiani Kertas menjadi milik Djojohadikusumo Hashim.

Setelah berhasil menyelamatkan perusahaan Prabowo tersebut, Hashim Djojohadikusumo juga berhasil menguasai lahan hutan sebesar 97 hektar yang tersebar di provinsi Aceh Tengah, yang mendorong dia untuk memperluas jaringan menjadi 3 juta hektar perkebunan, konsesi hutan, tambang batubara, dan ladang migas di Aceh hingga ke Papua. Menurut laporan Forbes 2012 mengklaim bahwa Hashim Djojohadikusumo sebagai salah satu pria terkaya di Asia dengan kekayaan mencapai US$ 850 juta atau bila dikurs kan bisa mencapai sebesar Rp 8.5 Triliun.

Source